Welcome to my Blog

Selamat datang para penggemar Citroen di Indonesia. Dalam blog ini saya akan khusus membicarakan apa saja tentang mobil Citroen, khususnya seri BX sejauh yang saya tahu. Jika ada tambahan dan komentar, silakan kirim ke sini atau email saya di sulfi_hari@yahoo.com. Jika penting, akan saya muat di sini. Selamat membaca

Selasa, 07 April 2009

ketika mesin terlalu panas

Pendingin mesin merupakan perlengkapan vital yang harus selalu diperhatikan. Masalah umum yang terjadi adalah kipas extra (extra fan)nya berputar terlambat, sehingga mesin terlanjur kepanasan sebelum extra fan mulai menyala. Ini diakibatkan oleh termostat yang sudah tidak bagus lagi. Sebaiknya diganti dengan yang on saat suhu mesin sekitar 60 - 70 derajat Celsius. Masalah lain adalah extra fan berputar kurang cepat (terlalu pelan) sehingga tidak mampu mendinginkan radiator. Jika begitu, extra fan perlu diservis untuk diperiksa kul dan kumparan tembaganya. kabel-kabel perlu dicek juga, karena kalau kabel terlalu kotor atau terlalu tua akan menghambat aliran listrik ke extra fan. Bagian lain yang juga perlu dicek adalah relay-relay kipas. Ada dua relay yang saling berhubungan untuk menghidupkan extra fan di bagian kiri depan dekat lampu utama.
Yang tidak kalah penting adalah air radiator. Air radiator harus diperiksa setiap hari dan diganti paling tidak dua minggu sekali. Air yang keruh karena karat/korosi akan bersifat lebih konduktif terhadap panas, sehingga mesin dan radiator akan lebih cepat panas. Kisi-kisi radiator juga perlu dicuci atau disemprot dengan steamer sebulan sekali untuk menghilangkan debu yang menempel yang bisa menyumbat aliran udara pendinginan radiator.

Minggu, 11 Mei 2008

Olie hidrolik LHM

Tidak bisa dipungkiri, bahwa kenyamanan mengemudi sebuah mobil Citroen sangat ditentukan oleh kualitas olie yang digunakan. menurut standard pabrik, olie pelumas hidrolik yang digunakan adalah olie merek LHM yang keencerannya setara dengan minyak goreng. Di masa darurat, saat olie ini tidak ada, bisa juga digunakan olie Pertamina SAE 10. Bagi kebanyakan pemilik Citroen, harga LHM yanh tinggi tentu saja kendala berat, karena paling tidak dalam sebulan membutuhkan 2 liter olie, apalagi jika ada kebocoran selang atau pipa penyalur. Dianjurkan sekali agar penggunaan LHM diutamakan untuk keawetan karet-karet seal hidrolis. Olie menetes sedikit-sedikit itu sudah biasa bagi mobil Citroen tua. Jika parah, sebaiknya segera mengganti selang-selang cumi ataupun karet yang lain.

Jumat, 04 April 2008

SUSPENSI HIDROLIK

Salah satu dan yang terutama dari mobil-mobil Citroen adalah sistem suspensi hidroliknya. Sistem ini memungkinkan mobil-mobil Citroen tetap terasa nyaman, bahkan bagi wanita yang mau melahirkan, sekalipun sedang melaju di jalanan yang rusak atau tidak rata. Sistem hidrolik yang digunakan Citroen adalah suatu sistem yang terintegrasi antara sistem suspensi di masing-masing roda, sistem pengereman dan sistem kemudi, yang disebut sistem pneumatic hydractive. Sistem ini terdiri dari tangki reservoir, selang-selang hidrolik yang seperti tangan-tangan cumi-cumi, pompa hidrolik, distributor (yang menyalurkan olie ke roda, kemudi dan rem), bola-bola baja berisi nitrogen tekanan tinggi di ujung pipa kaki-kaki roda dan distributor, height corrector, dan pipa-pipa ber-seal sebagai kaki-kaki roda.
Setiap roda bergerak secara independen, dihubungkan ke body dengan menggunakan sistem McPerson dan swing arm. Tidak ada per atau pegas satu pun untuk membantu suspensi. Oleh karena menggunakan sistem hidrolik yang khusus ini, ketinggian mobil Citroen bisa diatur dengan menggeser tuas di dekat handle rem tangan di samping pengemudi. Tidak mengherankan, jika ada banjir di jalanan, mobil Citroen tetap bisa merayap melintasi banjir seperti sebuah perahu. Jika sedang tidak digunakan atau berhenti, mobil Citroen akan seperti sedang duduk, karena kolongnya hampir menyentuh tanah. Selain itu, height corrector memungkinkan mobil tetap bisa berjalan sekalipun salah satu bannya kempes atau rodanya dicopot.
Sistem kemudinya yang dibantu dengan hidrolik, terasa agak berat sedikit dibandingkan sistem power kemudi mobil lain, tetapi ini bukan masalah, karena nyaman dan aman untuk semua kecepatan. Jika sedang melaju kencang di tol dan pengemudi tiba-tiba mengantuk, kemudi yang agak berat ini membuat laju mobil stabil dan tidak limbung oleh gerakan ceroboh tangan pengemudi.

Kamis, 03 April 2008

Merawat Mesin Citroen BX16


Mesin yang digunakan seri BX hampir sama dengan model mesin seperti yang dipakai di Peugeout 405. Beberapa tipe telah menggunakan GTI sedangkan yang lainnya masih menggunakan karburator untuk injeksinya. volume ruang bakarnya mulai dari 1300, 1600 dan 1800 cc. Kualitas bahan, menurut berbagai sumber, lebih baik daripada mesin Peugeout. pada dasarnya, mesin Citroen lebih dikondisikan untuk daerah subtropis dengan adanya engine heater agar mesin mudah menyala di musim dingin. Heater ini dicopot untuk mobil yang digunakan di daerah tropis.

Masalah utama mesin Citroen yang tenaganya cukup besar dan jago ngebut itu adalah sistem pendinginan mesin. Jika kita tidak rajin memeriksa air radiator dan perputaran double extra fans-nya, mesin mudah menjadi overheat dan ini berbahaya bagi cylinder headnya. Dalam pengalaman saya, bahkan dalam keadaan extreem pun, yaitu kehabisan air radiator di jalan tol, mobil masih bisa berjalan sampai pintu tol terdekat dengan kecepatan maksimal 60 km/jam. Tenaga memang menyusut, tetapi begitu sudah dingin dan radiatornya diisi air lagi, mobil bisa melaju dengan normal lagi. Piston tetap aman, tidak ada yang melengkung. Kalau ini terjadi pada mobil Jepang atau lainnya, bisa dipastikan mesin harus dipermak total. tentu saja, jika terjadi hal semacam itu, setelah keluar tol sebaiknya olie mesin segera diganti, karena overheat bisa merusak kualitas olie mesin yang pada gilirannya akan merusak performa mesin secara keseluruhan.

Olie mesin sebaiknya diganti teratur sebelum jatuh tempo pemakaian ideal. Biasanya saya mengganti olie mesin setiap 3500 km. Mesin tua seperti Citroen BX series memang harus diperlakukan extra agar awet dan performa tetap tinggi. Olie yang digunakan harus sesuai viskositasnya, yaitu SAE 15 - SAE 20, jangan terlalu rendah atau tinggi. mesin ini tidak cocok dengan olie sintetis, karena olie sintetis tidak awet untuk mesin kerja panas macam mesin Citroen tersayang kita.

Bahan bakar yang digunakan idealnya adalah BBM dengan RON di atas 90 macam Pertamax atau Pertamax Plus, tetapi bensin oktan rendah (Premium) pun aman untuk dipakai sehari-hari. Tentu saja tetap ada perbedaan tenaga yang dihasilkannya. Jika menggunakan oktan tinggi, mesin menjadi sangat enteng tarikannya dan melesat cepat sekali, sedangkan jika memakai premium, akselerasinya agak berkurang.

Mobil saya telah dimodifikasi dengan menggunakan karburator toyota kijang 1500 cc. Konsumsi rata-rata dengan menggunakan bensin Premium di tol adalah 12 km/liter, dan dalam kota 9-10 km/liter. Penggantian karburator atau sistem injeksi bisa menghemat bahan bakar tetapi sekaligus agak menurunkan tenaganya. Ini semua tergantung pada kita, mana yang kita pilih. Pengalaman saya menunjukkan bahwa dengan karburator pengganti ini, mobil masih bisa melaju dengan kecepatan maksimun 150 km/jam.

Rabu, 02 April 2008

Mobil Citroen di Indonesia


Sebagai penggemar citroen, saya sebenarnya merasa sayang dengan semakin menipisnya jumlah kendaraan Citroen berlalu lalang di jalan raya. Untungnya masih ada yang peduli dengan perawatan mobil Citroen, sehingga yang tadinya sudah tidur pulas di garasi bisa jalan lagi atau suskucadangnya dipakai untuk mobil lain yand juga sedang tidur. Istilah kasarnya canibalisme. Mobil yang sudah tidak mungkin tertolong lagi dibelah dan diambil jeroannya untuk menyelamatkan nyawa mobil lainnya. Ini umum dilakukan jika menilik bahwa untuk beberapa macam suku cadang, jika membeli baru pasti sangat mahal dan mungkin tidak sesuai isi kantong pengguna Citroen. Saya termasuk di dalamnya, jika ada masalah dengan mobil dan harus mengganti sukucadang, saya telepon montir langganan saya, Pak Wasro di Pondok Pinang, Jakarta Selatan untuk mencarikan barang secondnya. Maklum saya membeli mobil ini dulu karena memang tak mampu membeli mobil lain.
Semakin lama bergaul dengan mobil ini, yaitu Citroen BX 16 TRS Elegance warna silver blue metallic yang catnya sudah mulai mengelupas di beberapa tempat dan karat memenuhi kolongnya, saya semakin cinta dan berharap suatau saat mempunyai cukup uang untuk merenovasi bodynya yang seksi itu. Bagaimana tidak cinta mobil ini (walau kalo dipikir-pikir dalam dua tahun belakangan saya sudah menghabiskan dana hampir dua puluh juta untuk perbaikan insidental sana-sini), jika kalo sudah lari di tol, ngebut sampai kecepatan lebih dari 140 km per jam pun tidak terasa dan suspensinya amat sangat empuk seperti naik kapal di laut atau naik pesawat di udara? Makanya, sampai kapan pun mobil ini akan menjadi mobil kesayangan.

Citroen BXs

Citroen BXs